Sabtu, 28 Januari 2012

peresmian pemakaian kantor Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Tiku

Tiku, Singgalang
Bupati Agam diwakili Kepala Badan Kesbang Pol Linmas Agam Rahman resmikan pemakaian kantor Forum Komunikasi Anak Nagari (FKAN) Tiku Kecamatan Tanjung Mutiara di Jalan Topah Tiku-Lubukbasung, Kamis kemarin.
Rahman dalam sambutannya mengharapkan dengan adanya forum tersebut mampu menjadi wadah bagi masyarakat Tiku dalam menjembatani aspirasinya sekaligus mensinergikan program lembaga dengan program pemerintah di bidang pembangunan fisik dan non fisik yang diujudkan di tengah masyarakat.
Selain itu, melalui wadah yang ada mampu menciptakan rasa kebersamaan dan keterbukaan antar masyarakat yang terhimpun dalam wadah yang sama, sehingga memberikan kontribusi positif dalam meujudkan proses sosial control di tengah masyarakat.
Ketua DPRD Agam Marga Indra Putra juga menyampaikan pesan yang mengharapkan FKAN mampu menjadi wadah berhimpunnya aspirasi dan harapan anak nagari dalam menyukseskan berbagai pembangunan yang dilakukan di Tiku, bahkan dengan hal itu mampu menjadi pelopor penggerak pembangun di Tiku di masa selanjutnya.
“Mari ciptakan masyarakat yang saling mendukung antara satu dengan lainnya demi kesuksesan pembangunan yang diujudkan di daerah masing-masing,” harapnya.
Setidaknya dengan adanya wadah tersebut mampu mambangkik batang tarandam atau panabuih barang tagadai.
Tentunya dalam pelaksanaan berbagai program yang dilakukan nantinya tidak dijadikan wadah kepentingan politik atau kepentingan pribadi yang mengurusnya, namun hendaknya sama-sama dijadikan wadah untuk membuat program bersama untuk kepentingan bersama juga.
Sehubungan dengan hal itu tokoh masyarakat Tiku Kandarini juga menegaskan bahwa masih banyak daerah yang terisolir di kecamatan Tanjung Mutiara dan membutuhkan sentuhan pembangunan di masa selanjutnya.
Suatu hal yang juga tak kalah pentingnya, perlunya meujudkan pembangunan sekolah setingkat SMK guna menampung anak nagari yang lulus pada SMP/SLTP untuk melanjutkan ke sekolah yang lebih tinggi tanpa harus belajar ke daerah lainnya yang membutuhkan biaya tinggi.
Selama ini sebagian besar anak nagari Tiku yang melanjutkan ke jenjang SLTA harus ke luar daerahnya seperti Lubukbasung, Padang Pariaman, Bukittinggi dan Padang. Hal itu sangat menyulitkan karena tingginya biaya yang harus dikeluarkan orangtuanya.

“Masyarakat siap memberikan tanah untuk kepentingan sekolah yang diinginkan masyarakat seperti SMK dan lainnya, sehingga memberikan banyak kemudahan bagi masyarakat di masa selanjutnya,”katanya.
Dia juga mengimbau kepada seluruh pengurus atau anak nagari yang berhimpun dalam FKAN itu selalu mampu menciptakan kata sepakat dalam setiap program yang dilakukan, baik dari segi bidang pendidikan, pengentasan kemiskinan dan lainnya.
Sekaitan dengan hal itu Ketua FKAN Tiku Tanjung Mutiara Murchan UT Dt Sirajo bertekad menjadikan lembaga yang dipimpinnya menjadi lembaga yang mampu menjadi wadah menghimpun aspirasi dan menfasilitasinya kepada berbagai pihak yang berkompeten, sehingga harapan dan keinginan masyarakat yang diwadahi menjadi kenyataan.
Diantara program yang akan diujudkan nantinya dalam mendirikan lembaga pendidikan seperti SMK, pengentasan kemiskinan dan mengupayakan terciptanya pembangunan yang mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan berkeadilan.
Diharapkan pengurus yang berjumlah 50 orang yang terdiri dari wakil-wakil nagari di tiga nagari di Kecamatan Tanjung Mutiara mampu memperlihatkan kinerjanya demi kepentingan bersama dalam jangka waktu yang panjang.210

Tidak ada komentar:

Posting Komentar