Sabtu, 28 Januari 2012

kemenag siap sukseskan maghrib mengaji dan kegiatan keagamaan lainnya

AGAM, Beberapa terobosan dan program pembangunan telah dan sedang dilakukan Pemerintah Kabupaten Agam, seperti gerakan Agam menyemai, menanam dan memelihara, baik itu buah-buahan, pohon pelindung, pembibitan ikan dan bibit tanaman lainnya. Semuanya itu dilakukan untuk menggerakkan potensi ekonomi masyarakat, agar dapat menikmati hasilnya secara terus menerus
Selanjutnya gerakan maghrib mengaji dan gerakan WC bersih/thaharah masjid dimaksudkan untuk membudayakan hidup bersih dan beriman.
“Hendaknya program tersebut tetap berkelanjutan dan membudaya di tengah masyarakat,” kata Bupati Agam Indra Catri Dt Malako Nan Putiah.
Diharapkan seluruh pimpinan SKPD dan jajarannya, tokoh masyarakat di seluruh lini di tengah masyarakat sebagai pemrakarsa dan penggerak sehingga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat.
Menurut Dt Malako Nan Putih, dalam setiap program yang dilakukan tak selalu dapat dirasakan dalam beberapa waktu yang cepat, akan tetapi membutuhkan waktu lama, karena semuanya membutuhkan proses menuju kea rah yang lebih baik.  Tentunya hal itu dimulai sejak dini, dan diterapkan secara konsisten, dipelihara dengan baik, sehingga pada suatu waktu nantinya hasilnya dapat diraih oleh masyarakat.
Bisa  saja yang menikmatinya generasi yang berperan saat ini, dan bisa jadi oleh generasi mendatang, semuanya itu tergantung dengan kondisi yang ada.
Diakuinya, memulai sesuatu yang sebelumnya tak menetap mungkin sulit, akan tetapi jika sudah sudah dibiasakan dan diarahkan sesuai kondisi yang ada akan memberikan kontribusi yang baik nantinya jika dilakukan dengan penuh keikhlasan sebagai anak bangsa.
Suatu hal yang patut dibanggakan selama ini, semua stakeholder yang ada telah mampu berperan aktif melakukan yang terbaik untuk anak negri demi kepentingan bersama. Baik dari Dinas pertanian, peternakan, perkebunan dan kehutanan serta lainnya.
“Kini semuanya sudah berperan dan tinggal menumbuhkembangkan di tengah masyarakat dan menjadi bagian dari program pemerintah yang berkelanjutan,” katanya.
Kepala Kemenag Agam Yetrizal Khatib bersama jajarannya secara konsisten akan menjadikan pencanangan program maghrib mengaji, thaharah masjid, serta menanam dan lainnya sebagai bagian dari program kerja lembaga, sehingga antara satu dengan lainnya menjadi terpadu dan dapat dirasakannya manfaatnya semaksimal mungkin oleh masyarakat.
“Kita siap dan bekerjasama mensosialisasikan program pemerintah tersebut melalui stakeholder yang ada di tengah masyarakat, supaya hasilnya dapat dirasakan untuk kepentingan bersama” katanya.
Sehubungan dengan hal itu, Camat Malalak Bambang Warsito bersama jajarananya dan masyarakatnya selalu bersinergi mengimplementasikan program tersebut menjadi bagian dari kegiatan atau aktifitas masyarakat.
Dengan terbangun dan suksesnya program itu nantinya akan dapat dinikmati generasi hari ini dan mendatang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar