Minggu, 17 Juli 2011

BAZ Agam hibahkan Rp120 juta kepada Pemkab Agam

Lubuk Basung, Singgalang
Badan Amil Zakat (BAZ) Kabupaten Agam menghibahkan dana senilai Rp120
juta kepada Pemerintah Daerah Agam untuk keperluan Jaminan Kesehatan
Daerah (Jamkesda) bagi 1000 jiwa keluarga miskin. Penyerahan hibah itu
diserahkan secara simbolis pada acara wirid Korpri di Masjid Nurul
Falah Lubuk Basung, Jumat (8/7).
Ketua BAZ Agam, Yandril menjelaskan bahwa kebijakan tersebut dilakukan
sebagai bentuk kepedulian dengan keluarga miskin yang belum tercatat
dalam Jamkesda sebelumnya, sehingga kk miskin terakomodir dan
terlayani kebutuhan kesehatannya sama dengan masyarakat miskin
lainnya.
Setelah dana hibah itu diberikan kepada pemerintah kabupaten, dan
selanjutnya dilakukan kerja sama dengan Dinas Kesehatan dan lembaga
Asuransi Kesehatan. Kalaupun masih terjadi kekurangan dana yang
dibutuhkan untuk Jamkesda itu ditalangi oleh Pemda.
Kedepan program Jamkesda akan terus dilakukan penambahan dari 1000
jiwa menjadi 2000 jiwa jika jumlah wajib zakat bertambah dan
mempercayakannya kepada BAZ untuk mengelolanya.
"Diprogramkan pada tahun 2012 mendatang, jumlah KK miskin yang
dimasukkan ke dalam program Jamkesda akan diujudkan sebanyak 2000
jiwa,"katanya.
Ditambahkan, KK miskin yang mendapat jaminan asuransi itu berasal dari
keluarga miskin yang memiliki pekerjaan sebagai buruh tani, da'i,
penjaga sekolah, guru MDA dan warga miskin lainnya.
Bupati Agam, H.Indra Catri Dt Malako Nan Putiah, pemerintah daerah
menyikapi positif terobosan yang dilakukan oleh BAZ dan akan
ditindaklanjuti sebagai bagian dari program pemerintah dalam membantu
keluarga miskin terhadap jaminan kesehatan keluarganya.
"Sudah sepantasnya warga miskin itu mendapatkan pengayoman dari
pemerintah, masyarakat dan lembaga seperti BAZ ikut ambil bagian dalam
meringankan  KK miskin terhadap berbagai permasalahan yang dihadapinya
seperti di bidang kesehatan,"katanya.
Sesuai dengan kondisi yang terjadi di tengah masyarakat, cukup banyak
kalangan keluarga miskin semakin bertambah miskin pada saat mengalami
permasalahan kesehatan dalam keluarganya, lantaran menghabiskan
hartanya demi melanjutkan pengobatan keluarganya, seperti menjual
tanah bahkan rumahnya. Sehingga mereka mengalami kesulitan dalam
menjalani kehidupannya.
Untuk itu, sepatutnya kalangan masyarakat turut prihatin dan
memberikan zakat dan bantuan lainnya kepada mereka yang
membutuhkannya, sehingga kesulitan yang dirasakan oleh mayarakat
miskin itu berkurang dengan adanya bantuan tersebut diberikan kepada
mereka.210
Agam, Singgalang
Kepala Kementrian Agama Kabupaten Agam, H.Yetrizal Khatib bertekad
akan menjadikan pengalaman selama menghadiri Lomba Membaca Kitab
Kuning antar Kepala KUA tingkat Nasional di Kota Semarang Provinsi
Jawa Tengah, guna  meningkatkan kualitas kepala KUA lainnya di
Kabupaten Agam.
Salah satu upaya tahap awal akan dilakukan pertemuan kepala KUA di
Kabupaten Agam sebanyak dua kali dalam sebulan secara bergiliran.
Dalam setiap pertemuan itu nantinya diberikan kesempatan kepada para
kepala KUA itu membaca, menerjemahkan, menguraikan isi kitab kuning
yang berkaitan dengan ibadah perkawinan dan materi lainnya serta
menjawab kondisi kekinian di tengah masyarakat.
Sebab bagaimanapun isi kitab kuning atau kitab berbahasa arab yang
tidak berbaris itu mencakup berbagai permasalahan umat dalam menjalani
kehidupan. Baik dari sisi ibadah wajib yang sudah ditentukan tata
caranya atau tidak, hingga menjawab permasalahan umat yang sedang
terjadi saat ini.
"Diharapkan melalui pertemuan itu nantinya, mutu para kepala KUA yang
sudah teruji selama ini semakin bertambah baik dan mampu menjadi
pengayom sekaligus mampu menjawab tantangan permasalahan umat di
tempat mereka bekerja selama ini," katanya.
Terobosan yang bakal dilakukan itu akan dikoordinasikan dengan semua
pihak terkait dalam jajaran kemenag Agam, sehingga memberikan
pencerahan dan nilai tambah bagi peningkatan kualitas kepala KUA dan
lainnya demi menjadikan lembaga yang betul-betul mampu berperan
sebagai ulama dan penyeru umat ke jalan yang dirahmati Allah SWT

Tidak ada komentar:

Posting Komentar